Beber 4 Faktor Alasannya, Optimis Rupiah Terus Menguat ke Level di Bawah Rp16.000 per Dolar AS

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 9 Juli 2024 - 02:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo. (X.com@bank_indonesia)

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo. (X.com@bank_indonesia)

HAIBISNIS.COM – Bank Indonesia (BI) optimistis nilai tukar rupiah akan bergerak stabil dan menguat pada akhir tahun 2024 ini.

Tidak tanggung-tanggung, ia mengatakan bakal mengusahakan rupiah untuk terus menguat ke level di bawah Rp16.000 per dolar AS.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyampaikan hsl itu dalam rapat kerja dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Senin, 8 Juli 2024.

“Kami perkirakan rupiah ke depan stabil dan kami usahakan terus menguat ke level Rp15.700 – Rp16.100 per dolar AS yang kami terus lakukan lebih lanjut,” kata Perry.

Dikutip Harianinvestor.com, Perry menyebut ada empat faktor yang mempengaruhi penguatan nilai tukar rupiah.

Pertama, penurunan suku bunga The Fed atau Federal Funds Rate (FFR) pada akhir tahun ini.

Kedua, penguatan imbal hasil portofolio Indonesia, termasuk SRBI dan SBN.

“Kedua, imbal hasil daya tarik investasi portofolio, bahwa pada tahun ini investasi portofolio kedalam negeri ini terjadi inflow.”

“Meskipun beberapa bulan di waktu Lebaran terjadi outflow,” ucapnya.

Faktor ketiga, lanjut Perry, yaitu dari sisi fundamental inflasi dan pertumbuhan ekonomi yang baik.

Keempat adalah pemerintah harus terus mendukung upaya menjaga stabilitas kurs.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Dengan demikian, BI yakin rupiah dapat menguat ke depannya.

“Empat faktor tadi yang mendorong kami lihat rupiah menguat.”

“Karena FFR akan turun, investasi portofolio, fundamental dan langkah strategi yang kami lakukan,” ujarnya.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Mediaemiten.com dan Harianinvestor.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Indonesiaraya.co.id dan Harianbogor.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

Berita Terkait

Tahun 2025, HSBC Global Research Perkirakan Perekonomian Indonesia Tumbuh Sebesar 5,1 Persen
January Effect di 2025: CSA Index Januari Prediksi Pertumbuhan IHSG Didorong Sektor Keuangan
Pemerintah Naikan HPP Gabah Rp500 Mulai 15 Januari 2025, Bapanas: Untuk Keseimbangan Hulu Hilir
Kemenkeu Rilis PMK 131 2024 Tentang Tarif Pajak Pertambahan Nilai 12 Persen untuk Barang Mewah
Realisasi Penyaluran Kredit Usaha Rakyat Mencapai Rp280,28 Triliun, Sesuai Target Pemerintah Tahun 2024
MA Tolak Kasasi PT Sri Rejeki Isman Tbk Status Pailit, Pemerintah Berikan Sejumlah Insentif agar Survive
Rilispers.com Pasarkan Publikasi Press Release di 150+ Portal Berita Milik Sapulangit Media Center
Kejagung Merespons Adanya Pendapat Hakim Agung Soesilo yang Berbeda dengan Hakim Agung Lain
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Sabtu, 11 Januari 2025 - 14:47 WIB

Tahun 2025, HSBC Global Research Perkirakan Perekonomian Indonesia Tumbuh Sebesar 5,1 Persen

Selasa, 7 Januari 2025 - 11:34 WIB

January Effect di 2025: CSA Index Januari Prediksi Pertumbuhan IHSG Didorong Sektor Keuangan

Selasa, 7 Januari 2025 - 10:05 WIB

Pemerintah Naikan HPP Gabah Rp500 Mulai 15 Januari 2025, Bapanas: Untuk Keseimbangan Hulu Hilir

Sabtu, 4 Januari 2025 - 16:17 WIB

Kemenkeu Rilis PMK 131 2024 Tentang Tarif Pajak Pertambahan Nilai 12 Persen untuk Barang Mewah

Rabu, 25 Desember 2024 - 10:19 WIB

Realisasi Penyaluran Kredit Usaha Rakyat Mencapai Rp280,28 Triliun, Sesuai Target Pemerintah Tahun 2024

Berita Terbaru